Ayam broiler dipulangkan ke sibolga oleh petugas karantina | Foto: Istimewa |
Gunungsitoli - Ayam broiler yang diangkut satu unit mobil pick up L300 berhasil dipulangkan menuju pelabuhan sibolga oleh petugas karantina. Kamis (09/11/2023).
"Ayam broiler yang sempat ditahan oleh petugas karantina tadi pagi, sekarang telah berhasil dipulangkan melalui kapal laut menuju pelabuhan sibolga," terang ketua Umum Asosiasi Peternak Ayam Broiler Kepulauan Nias, Hadirat ST Gea didampingi sekretaris Umum Wiradarman Zega dan pengurus lainnya saat dikonfirmasi malam ini.
Katanya, mobil pick up L300 pengangkut ayam broiler tersebut telah bergeser dari dermaga pelabuhan gunungsitoli dan telah terparkir diatas kapal untuk siap diberangkatkan ke pelabuhan sibolga.
"Kita dari komunitas peternak ayam broiler kepulauan nias bersikukuh tetap menjaga kualitas dan tingkat kesehatan ternak warga di kepulauan nias dari infeksi penyakit-penyakit ayam yang datang dari luar, jangan coba-coba memasok ayam broiler tanpa kelengkapan dokumen sebagaimana peraturan yang berlaku karena itu sama halnya ilegal," tutur Hadirat ST Gea.
Konfirmasi sebelumnya kepada Dokter Hewan dari Balai Karantina Pertanian Sumatera Utara Posko Karantina Gunungsitoli, Rita Manalu membenarkan ayam broiler yang telah ditahan dan kini telah dipulangkan tersebut merupakan ayam broiler tanpa dokumen.
"Ayam ini yang berasal dari pelabuhan sibolga tidak dilengkapi dengan dokumen karantina, sehingga kami melakukan penahanan yang selanjutnya dilakukan penolakan," ucap drh. Rita Manalu. (Tim).
Komentar0