Selain melihat langsung kondisi banjir, Bupati
Eliyunus Waruwu juga menyapa dan memastikan kondisi warga terdampak banjir
dalam kondisi aman dan sehat.
Dari informasi yang disampaikan warga, Bupati
Eliyunus Waruwu, mendapat informasi bahwa banjir yang melanda wilayah Desa
Lolohia dan beberapa desa sekitarnya, rutin terjadi setiap tahun dan
mengakibatkan mereka mengalami kerugian materi dan terganggunya pencaharian
mereka sehari-hari.
Mendapat informasi dari warga, Bupati Eliyunus
Waruwu menginstruksikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas PUTR
dan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Nias Barat dan
perangkat daerah terkait lainnya untuk melakukan langkah-langkah penanganan
darurat dan menghimbau agar warga tetap siaga apabila kawasan terdampak banjir
meluas.
“Segera dilakukan kajian dan analisa serta
dilakukan pendataan kerugian materi dan harta benda yang dialami oleh warga,”
tegas Bupati Eliyunus Waruwu.
Ia lebih lanjut memberi petunjuk kepada BPBD
dan OPD terkait lainnya untuk menyiapkan Proposal kepada BNPB dan
Kementerian/Lembaga terkait, untuk penanganan kejadian banjir yang rutin
terjadi setiap tahunnya di wilayah Kabupaten Nias Barat.
Diketahui bahwa sejak dua hari terakhir, curah
hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Nias Barat sehingga
mengakibatkan banjir di beberapa lokasi. Selain banjir, hujan yang terjadi
mengakibatkan jembatan Sungai Oyo di Desa Tuwuna Kecamatan Mandrehe ambruk,
sehingga memutus akses dari Kabupaten Nias Barat menuju Kota Gunungsitoli.
Pemerintah Daerah menghimbau seluruh warga agar tetap sabar, tenang dan tidak emosi, sambil menunggu langkah-langkah yang dilakukan oleh pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Barat untuk penanganan darurat. (RED)
Komentar0